Salah satu contoh maba yang dijadikan contoh untuk potongan ramabut yang sesuai aturan |
POLINES,Dimensi(26/8)-LDK
atau Latihan Dasar Kedisiplinan tahun 2012 berlangsung mulai Senin (27/8)
hingga Rabu (29/8) yang akan datang. LDK bertujuan untuk membentuk mental dan
sikap disiplin bagi mahasiswa baru. Selain itu, kegiatan ini juga berguna untuk
memupuk nilai kebersamaan, kekompakan, dan kepedulian antar mahasiswa serta
menjadi ajang pengakraban mahasiswa baru dari berbagai jurusan.
Sejarah mencatat, pada
awal pelaksanaannya LDK diadakan selama sebulan. Namun kemudian waktu tersebut berkurang
menjadi dua minggu, satu minggu, dan akhirnya hanya tiga hari. Menurut keterangan
Garup Lambang Goro, ST. M.T selakuPembantu Direktur III, penyingkatan waktu LDK
ini disebabkan karena faktor ekonomi. Keadaan ekonomi yang tidak stabil karena
krisis moneter tahun 1997 juga mengakibatkan biaya operasional membengkak
sehingga institusi mengambil kebijakan untuk menyingkat waktu pelaksanaan
kegiatan LDK agar tidak membebani mahasiswa. Selain itu pada masa reformasi LDK
sempat ditiadakan dan baru dilaksanakan kembali sekitar tahun 2002.
Pelaksanaan LDK selama
tiga hari tetap berlangsung hingga saat ini. Meskipun sebenarnyaPatria
Nurdiansyah, selaku Komandan Resimen Mahasiswa (Menwa) Pati Geni Polines mengakui
bahwa waktu tersebut kurang efektif.
“Kalau menurut saya pribadi,
waktu tiga hari itu kurang. Namun itu lebih baik daripada tidak sama sekali,”
tutur Patria. Untuk memaksimalkan waktu tersebut maka Menwa mengadakan
kerjasama dalam pelatihannya dengan Satuan Yonif 400 Benteng Raider. Kerjasama
ini berlangsung sejak tahun 2005 atas persetujuan dari institusi.
Mengenai hasilnya,
Patria mengakui bahwa hasil LDK sendiri belum bisa dikatakan mencapai target.
Hal ini dikarenakan sikap kedisiplinan akan terbentukjuga apabila mendapat dukungan
dari lingkungan mahasiswa masing-masing. Selain itu Drs. Ahmad Supriyadi, M.T selaku
Person In Charge (PIC) LDK juga
menuturkan bahwa hasil LDK akan jauh lebih baik apabila dilakukan dalam tempo
yang lebih lama. Beliau juga menambahkan bahwa pihaknya belum pernah melakukan
riset khusus tentang keberhasilan LDK ini. Namun ia tetap berharap meskipun
hanya berlangsung dengan singkat, namun hendaknya LDK ini tetap membekas bagi
para mahasiswa. Sementara itu ditemui di tempat terpisah, Bapak Garup Lambang
Goromengatakan bahwa LDK memiliki dampak yang sangat positif bagi mahasiswa.
“Saya rasa penggemblengan
mental melalui LDK ini memiliki dampak positif bagi mahasiswa. Hal ini dapat
dilihat ketika mereka terjun di dunia kerja. Mental mereka menjadi tangguh dan
kuat, sehingga ada beberapa alumni yang menyayangkan jika LDK hanya dilakukan
selama tiga hari,” tutur beliau.
Beberapa waktu yang
lalu sempat tersiar isu bahwa LDK tahun 2012 ini akan diperpanjang waktunya
menjadi tujuh hari.Namun Bapak Garup Lambang Goro menegaskan bahwa perpanjangan
waktu LDK hanya kabar burung belaka.
“Kami tidak bisa
memperpanjang waktu pelaksanaan LDK secara mendadak. Karena kegiatan ini telah
direncanakan sejak tahun lalu. Kalau seandainya kami akan memperpanjang waktu
pelaksanaan LDK, tentunya akan kami canangkan untuk tahun depan, bukan untuk
tahun ini,” jelas Bapak Garup Lambang Goro.[putri,
abr]
0 komentar:
Posting Komentar