Polines,DIMENSI(9/3)-Himpunan
Mahasiswa Mesin (HMM) mengadakan Dialog Akademik pada Rabu (7/3) yang lalu. Kegiatan
bertajuk “Dengan Dialog Akademik Kita Tingkatkan Mutu dan Kualitas serta Sarana
dan Prasarana Jurusan Teknik Mesin” ini berlangsung di ruang auditorium
Polines. Kegiatan tersebut merupakan agenda rutin yang diadakan oleh HMM setiap
tahunnya. Sedangkan tujuan dari kegiatan
ini adalah sebagai sarana silaturahmi antara mahasiswa jurusan Teknik Mesin
dengan para dosen, sebagai wadah menyampaikan aspirasi mahasiswa serta untuk
mengevaluasi sistem akademik yang ada di Jurusan Teknik Mesin.
Adanya
Dialog Akademik ini mendapat sambutan
yang cukup baik dari mahasiswa. Hal ini terbukti dengan banyaknya mahasiswa yang
hadir. “Kami tidak menyangka jika respon dari teman-teman akan sebesar ini.
Bahkan ruang auditorium hampir penuh oleh peserta.” Tutur Abda’u Sahab selaku
panitia. Selain itu tingginya sambutan mahasiswa juga terlihat dari banyaknya
pertanyaan yang diajukan oleh para peserta. Sebagian besar pertanyaan muncul dari
mahasiswa tingkat III. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan pun cukup beragam.
Mulai dari masalah klasik tentang sarana dan prasarana jurusan, hingga
klarifikasi tentang adanya dugaan perlakuan istimewa dari dosen bagi mahasiswa
perempuan. “Selama ini belum ada bukti yang kongkrit tentang hal tersebut. Namun
jika memang nantinya terbukti bahwa hal tersebut benar-benar terjadi, maka
tentunya akan ada sanksi tegas yang diberikan pada oknum yang melakukan,”
terang Wiwik Purwati dosen Prodi Konversi Energi menanggapi pertanyaan
tersebut.
Lain
halnya dengan apresiasi yang datang dari pihak dosen. Jika mahasiswa cukup
menyambut baik kegiatan ini, namun ternyata acara ini terkesan tidak
diapresiasi dengan baik oleh para dosen. Hal ini terbukti dengan minimnya dosen
yang hadir. Dari sekitar tujuh puluh dosen yang diundang, hanya tiga puluh
delapan orang yang memenuhi undangan. “Dialog Akademik itu penting tidak pak?
Jika memang penting mengapa hanya sedikit dosen yang hadir disini?” tanya salah
satu peserta. Menanggapi hal tersebut Drs. Kunto Purbono, M.Sc selaku ketua jurusan Teknik Mesin menuturkan
bahwa banyaknya dosen yang absen dikarenakan banyak dosen yang memilki
kepentingan lain seperti sedang ditugaskan keluar Polines, mengikuti rapat,
dll. (ambar-mgg)
0 komentar:
Posting Komentar